Kedatangan jenazah diawali dengan doa dan nyanyian khas Batak yang dipimpin oleh seorang Pendeta.
Setelah selesai, jenazah langsung dikebumikan yang diiringi isak tangis dari keluarga yang ditinggalkan, terutama anak dan istri dari Asmara Nababan.
Jenazah Asmara yang tiba di TPU Tanah Kusir pada pukul 16.30 WIB ini, sempat disemayamkan di kantor Komnas HAM sebagai penghormatan terakhir kepada almarhum.
Setelah itu, jenazah langsung dibawa ke HKBP Hang Lekiu, Jakarta Selatan, untuk prosesi kebaktian.
Asmara meninggal dunia akibat sakit kanker paru-paru. Ia meninggal di Rumah Sakit Fuda, Guangzhou, China, Kamis pukul 11.30 WIB atau 12.30 waktu setempat.
Pria kelahiran Siborong-Borong, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, kini pernah menjadi anggota Tim Gabungan Pencari Fakta Kerusuhan Mei 1998 (TGPF), dan aktif pula di Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM)
Tribunnews
MYCULTURED
- Tillo Tillo
- Unang Alani Arta
- Uju Dingolu Hon Ma Nian
- Aek Sibundong
- Tudos Tu Bulung Motung
- Taridem Idem
- Aut Boi Ilu Makkatai
- Ala Tipang
No comments:
Post a Comment