Custom Search

Gempa Selasa (14/6) akibatkan Longsor di Tapanuli Utara

Gempa berkekuatan 5,5 skala Richter pada 1.83 Lintang Utara, 99.07 Bujur Timur di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Selasa (14/6), terjadi dua kali yakni pukul 07.08 WIB dan 10.01 WIB, mengakibatkan jalan longsor.

"Gempa berkedalaman 10 kilometer tersebut berada 22 kilometer di sebelah Tenggara Tarutung dan 39 kilometer sebelah Timur Laut Sibolga," kata Kabag Humas Pemkab Tapanuli Utara Jahormat Lumban Gaol di Tarutung, Selasa.

Ia mengatakan, gempa tersebut menimbulkan kerusakan dengan longsornya dua titik jalan lintas Sumatera di Kecamatan Pahae Jae dan guncangan gempa tersebut cukup mengejutkan warga Tapanuli Utara.

Hingga saat ini, lanjutnya, petugas penanggulangan bencana masih berada di lokasi longsor bersama warga masyarakat guna memperbaiki jalan yang rusak, agar arus kenderaaan bisa kembali lancar.

"Informasi yang diperoleh, hingga kini belum ditemukan adanya korban jiwa dan besarnya kerugian akibat longsor tersebut," kata Jahormat.

Dia mengatakan, getaran gempa tersebut juga dirasakan warga Toba Samosir yang berjarak sekitar 70 kilometer dari Kota Tarutung.

Bahkan, jelasnya, sejumlah anggota DPRD Tobasa, yang sedang melaksanakan rapat paripurna penyampaian pendapat akhir fraksi atas laporan pertanggung jawaban Bupati, berhamburan lari ke luar dari gedung Dewan.

"Rapat sempat tertunda, karena semua peserta terkejut akibat guncangan gempa yang terasa cukup kuat," ujar Seretaris Dewan, Jaresman Manurung. (Ant/wt/X-12)


MYCULTURED

TOKOH BATAK

No comments:

Post a Comment

Masukkan Email Anda Disini untuk dapat artikel terbaru dari BUDAYA BATAK:

Delivered by FeedBurner

KOMENTAR NI AKKA DONGAN....!!!

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...