Martuasame pergi meninggalkan keluarga mereka dan membuka perkampungan baru ( mamukka huta ) di daerah Sipoholon. Oleh karena Martuasame orang pertama kali bermukim di tempat itu, maka orang yang dating kemudian memanggilnya sebagai OMPU SIPOHOLON, karena itulah sampai sekarang keturunannya tergabung dalam TOGA SIPOHOLON.
Martuasame atau Ompu Sipoholon mempunyai 4 orang anak yaitu : DONDA HOPOL, DONDA UJUNG, UJUNG TINUMPAK dan JOMITA MANGARAJA.
Keturunan Donda Hopol bermukim disekitar Sipoholon, antara lain di Huta Nagabaruang, Hutaraja maupun Pangambatan. Keturunannya sampai sekarang memakai marga SIBAGARIANG.
Donda Ujung adalah anak kedua Martuasame, keturunannya bermukim di sekitar Sipoholon juga seperti di Hutabaringin, Peanajagar, Parmonangan dan lainnya, keturunannya memakai marga HUTAURUK.
Ujung Tinampuk adalah anak ketiga Martuasame yang keturunannya memakai marga SIMANUNGKALIT dan bermukim di beberapa kampung (huta) di sekitar Sipoholon, seperti di Hutaraja, Sibuntuon dan lainnya.
Sebagian keturunan dari Ujung Tinampuk ada yang pergi ke daerah Mandailing sekarang, disana mereka memakai marga ompung mereka : NAIPOSPOS.
Anak bungsu Martuasame bernama Jomita Mangaraja. Keturunannya memakai marga SITUMEANG dan bermukim di Hurlang dekat Sipoholon sekarang.
No comments:
Post a Comment